Digital Theory : Berteori New Media

Apapun sudut pandang teoritikal kita tentang New Media, sulit untuk berargumen bahwa media itu sendiri tidak berubah selama hampir 20 atau 30 tahun. Oleh karena itu kita butuh kerangka teoritikal baru yang membuat kita mengerti dan menghargai nilai positif dan negatif dari arus perkembangan media. Ini berarti bahwa pemahaman kritis dalam bidang tersebut adalah perlu bagi kita untuk menghasilkan pencapaian teoritis yang canggih. Akan menjadi naif jika berpendapat bahwa pencapaian sebuah metodologi dan teoritikal pada New Media akan dapat digambarkan dan dihargai sebagai kepastian, tapi bagian ini secara sederhana berniat untuk memberikan sebuah kerangka melalui sejumlah pendekatan dapat lebih hati-hati dihubungkan dan mendekati.

Teori New Media masih dalam tahap awal dalam pengembangan dan ada banyak pekerjaan yang dilakukan untuk meluaskan dan mengembangkan beberapa pengaturan argumen dasar di sini dan buku mana saja. Bagaimanapun juga diharapkan saat ini telah jelas bahwa sejak penggambarannya, media telah dianalisa dan diuji melalui berbagai macam sekolah, secara teori dan metodologi. Diharapkan bahwa beberapa pengaturan sederhana dari New Media dalam konteks 'modernist' dan 'postmodern', ini telah membantu untuk mengklarifikasi banyak perdebatan besar yang mengambil tempat di dalam dan sekitar keseluruhan bidang New Media. 'Digital theory' mungkin belum dapat menjadi disiplin ilmu, tapi kehadirannya akan dirasakan melalui tulisan ini dan cara kita memahami New Media jauh ke depan.